Rabu, 14 Maret 2012

Contoh Soal Latihan Kas Kecil (petty cash)

Pengertian sederhana kas kecil:

Dalam suatu perusahaan terkadang ada pengeluaran-pengeluaran yang sifatnya relatif kecil seperti perjananan dinas, biaya listrik, telpon, pembelian materai, biaya ftkopi, ongkos pembelian dan penjualan, dll yang nominalnya kecil. Nah, semua pengeluaran2 tersebut dimasukkan dalam suatu kas yang disebut dengan ‘kas kecil’.

Dalam metode pengisian saldo, kas kecil ada dua macam, yaitu kas kecil yang saldo (dana) nya tetap (imprest) dan pengisian saldo yang dananya berubah atau tidak sama seperti pada pembentukan awal (fluktuatif).

Berikut ini adalah contoh dari penerapan soal2 untuk kas kecil.

Pada bulan Maret 2012, terjadi transaksi di CV Serba Ada sebagai berikut.

Maret, 1 : Dibentuk kas kecil pertama kali dengan nomor cek G1 sebesar Rp5.000.000,

Maret, 4: Dibeli perlengkapan dari Toko Sumber Makmur dengan jumlah pembelian Rp2000.000, dengan no voucher kas kecil (vkk) 001.

Maret, 8: Dibayar ongkos angkut pembelian barang dagangan sejumlah Rp150.000, no bukti vkk 002.

Maret, 10: Dibayar listrik Rp200.000, Air Rp100.000, dan telepon sebesar Rp150.000,- no bukti vkk (voucher kas kecil) 003.

Maret, 16: Kas kecil diisi kembali dengan cek no G2 sebesar Rp2.600.000.

Maret, 19: Dibayar ongkos angkut penjualan barang dagangan sebesar Rp150.000 no vkk 004.

Maret, 24: Dibeli materai Rp15000, no vkk 005

Maret, 25: Diganti biaya perjalanan dinas Tn. Togar sebesar Rp1.500.000,- no vkk 006

Maret, 29: Kas kecil diisi kembali dengan cek no. G3 sebesar Rp1.665.000,-

Di minta:

1. Buat buku Kas Kecilnya,

2. Buat jurnal kas kecil metode dana tetap dan dana berubah.

Jawab

1. Buku Kas kecilnya bisa dilihat sebagai berikut.

Perhatikan bahwa saldo akhir sama dengan awal mula pembentukan, yaitu sebesar 5.000.000

3 komentar: